Strategi Trading Forex dengan Sistem Trading Forex BvB, untuk dapat menerapkan sistem trading forex BvB bisa sebagai senjata pamungkas yang ampuh untuk menang forex, silahkan Anda pahami dulu pengetahuan dasar-dasar mengenai Sistem Trading Forex BvB dibawah ini.
DASAR - DASAR BVB SISTEM TRADING FOREX :
- Pemahaman BP (Big Player )
- Pemahaman RT ( Retail Trader )
- Pemahaman BVB
- Rejection ( Penolakan Harga )
- Ciri-Ciri Trend
- Cara OP
- Money Management (MM)
- Study Kasus
- Contoh – Contoh
1. PEMAHAMAN BP (BIG PLAYER ) :
BP atau Sering di sebut Big Player adalah istilah yang di gunakan untuk mengidentifikasi Penggerak harga,Dalam Hal ini yang di maksudkan dengan BP adalah Candle dengan ukuran Size > 30 pip yang dimulai dari Open sampai Close Candle ,maka disebut BP.
Contoh Gambar :
Contoh Candle Big Player
2. PEMAHAMAN RT ( RETAIL TRADER ) :
RT atau sering di sebut Retail Trader adalah istilah yang di gunakan untuk mengidentifikasi penggerak harga,dalam hal iini yang di maksud dengan RT adalah Candle dengan ukuran Size < 30 pip yang di mulai dari Open sampai Close Candle.
Contoh gambar.
Contoh gambar.
Contoh Candle Retail Trader.
3. PEMAHAMAN BVB :
BVB atau sering di sebut BP sell VS BP buy adalah istilah yang kami gunakan untuk mengidentifikasi Dominasi dari pergerakan harga yang melibatkan antara pemain harga yaitu Penjual (Seller) dan Pembeli ( Buyer ).
Mengapa kami Menyebutnya demikian ?
Dengan Mengidentifikasi Market yang dominan maka akan memudahkan untuk memahami arah market saat ini,atau kedepan.BVB terfokus pada Open BP sebagai awal pembukaan harga.Jika Open BP di tembus ( Break ) Oleh BP yang Berlawanan maka kecendrungan harga akan mengikuti Dominasi BP.
Contoh gambar BVB :
Contoh Candle BVB.
4. REJECTION (PENOLAKAN HARGA) :
a, Pola Rejection Follow Trend, hal ini sering terjadi pada saat Market kondisi Trending.
Dalam Kondisi Market Trading, pola Rejection tetap mendasar pada Trend Market itu sendiri,sehingga Rejcetion yang terbentuk merupakan rejection sementara,atau full back rejection.Titik Full Back itulah yang kemudian menjadi dasar pengambilan keputusan Transaksi mengacu pada BVB sebelumnya.sebagai contoh dapat di lihat seperti gambar di bawah ini :
Contoh Pola Candle Rejection Follow Trend.
b. Pola Rejection Counter Trend, hal ini terjadi pada saat market dalam kondisi Trending yang dimana Range Harga rata-rata harian sudah terpenuhi,dan Market sudah sampai pada Titik jenuh,jual atau beli.sebagai contoh dapat di lihat seperti gambar di bawah ini :
Contoh Pola Candle Rejection Counter Tren.
6. CIRI - CIRI TREND :
Dalam Hal ini teman-teman Trader pasti sudah pada tau, bahwasanya Trend terbagi menjadi 2 : yaitu Trend UP dan Trend Down.
Tetapi yang Menjadi dilema adalah bagaimana mengidentifikasi awal mula terbentuknya Trend?
Kami berusaha menyimpulkan beberapa pemahaman kami dalam beberapa investigasi Awal mula Terbentuknya Trend dalam gambar berikut ini :
Pada Gambar diatas,tersirat sebuah Cerita mula-mula Market sideway beberapa hari dan berubah menjadi Trend,nah apa yang bisa kami terik kesimpulan adalah :
BP berperan Penting dalam Merubah Trend,karena Ia lah yang mendominasi pergerakan Harga sehingga Ia pula lah yang akan menentukan harga itu mau kemana.
Sebagi Analogi : Dalam Perdagangan Konvensional, jika saya mengibaratkan BP =Tengkulak Besar dan RT= Pedagang Kecil,Maka Para Pedagang Kecil akan selalu berpatokan pada Nilai harga yang di Tentukan Oleh Tengkulak Besar.Merekalah yang Memonopoli harga dan Mereka pulalah yang Menentukan Harga kedepan.
Maka Ketika Big Player SELL Berebut posisi dengan Big Player BUY yang hasil akhirnya di Menangkan Oleh Big Player Tertentu,maka kami memyebutnya dengan istilah BVB
7. CARA OP (OPEN POSISI) :
Cara Open Posisi menggunkan BVB ada 2 cara,yaitu :
Open posisi Mengikuti Arah Trend sesuai BVB seperti gambar yang sudah kami sisipkan di atas.,atau seperti gambar di bawah ini :
OP Cara Kedua adalah OP Counter Trend ( Melawan trend ) dengan Berpatokan pada Rejection di Open BP Tertentu,Op yang kedua ini lebih beresiko di bandingkan Cara OP pertama.Karena Landasan dari OP nya tetap harus Memahami Arah Trend yang sesungguhnya.
Pada gambar di atas Bisa di lihat si Trader Mengambil Posisi Sell dalam kondisi tetentu,padahal Trend semula Masih UP.hal ini bisa saja di lakukan dengan beberapa pertimbangan,salah satunya adalah Rejection dan Titik jenuh market.Dan Pada dasarnya tidak ada Trend yang akan Bergerak berterusan tanpa pola mengayun atau bergelombang.
Dalam Hal ini teman-teman Trader pasti sudah pada tau, bahwasanya Trend terbagi menjadi 2 : yaitu Trend UP dan Trend Down.
Tetapi yang Menjadi dilema adalah bagaimana mengidentifikasi awal mula terbentuknya Trend?
Kami berusaha menyimpulkan beberapa pemahaman kami dalam beberapa investigasi Awal mula Terbentuknya Trend dalam gambar berikut ini :
Contoh Ciri - Ciri Awal Terjadinya Tren Down .
Pada Gambar diatas,tersirat sebuah Cerita mula-mula Market sideway beberapa hari dan berubah menjadi Trend,nah apa yang bisa kami terik kesimpulan adalah :
BP berperan Penting dalam Merubah Trend,karena Ia lah yang mendominasi pergerakan Harga sehingga Ia pula lah yang akan menentukan harga itu mau kemana.
Sebagi Analogi : Dalam Perdagangan Konvensional, jika saya mengibaratkan BP =Tengkulak Besar dan RT= Pedagang Kecil,Maka Para Pedagang Kecil akan selalu berpatokan pada Nilai harga yang di Tentukan Oleh Tengkulak Besar.Merekalah yang Memonopoli harga dan Mereka pulalah yang Menentukan Harga kedepan.
Maka Ketika Big Player SELL Berebut posisi dengan Big Player BUY yang hasil akhirnya di Menangkan Oleh Big Player Tertentu,maka kami memyebutnya dengan istilah BVB
7. CARA OP (OPEN POSISI) :
Cara Open Posisi menggunkan BVB ada 2 cara,yaitu :
Open posisi Mengikuti Arah Trend sesuai BVB seperti gambar yang sudah kami sisipkan di atas.,atau seperti gambar di bawah ini :
Cara OP Sell Counter Trend dengan BvB Trading Forex Sistem.
OP Cara Kedua adalah OP Counter Trend ( Melawan trend ) dengan Berpatokan pada Rejection di Open BP Tertentu,Op yang kedua ini lebih beresiko di bandingkan Cara OP pertama.Karena Landasan dari OP nya tetap harus Memahami Arah Trend yang sesungguhnya.
Pada gambar di atas Bisa di lihat si Trader Mengambil Posisi Sell dalam kondisi tetentu,padahal Trend semula Masih UP.hal ini bisa saja di lakukan dengan beberapa pertimbangan,salah satunya adalah Rejection dan Titik jenuh market.Dan Pada dasarnya tidak ada Trend yang akan Bergerak berterusan tanpa pola mengayun atau bergelombang.
OP cara ini akan menjadi Tidak Beresiko jika,Kondisi update market di hari kemudian menujukan Pola Seller mulai mendominasi yang di tunjukan dengan munculnya BP sell.Kesimpulan : Untuk menggunkan Op Jenis ini sebaiknya pahami Trend market sebelumnya dan Update Market sesudahnya.dan gunakanlah Management Resiko yang Tepat.